VivoBook S200, Notebook dan Tablet Windows 8 Jadi Satu

Jika Anda membayangkan memiliki sebuah notebook yang sangat portabel dan memiliki kemampuan interaksi yang lebih daripada notebook biasa,  ASUS, pemimpin dunia di era digital punya jawabannya. Jika Anda mendambakan memiliki sebuah perangkat bagaikan tablet namun memiliki fitur, kemampuan dan fungsionalitas lebih, ASUS juga punya jawabannya. Yang menarik, semua itu tergabung dalam satu buah produk yang inovatif, yakni VivoBook S200.

Sebagai sebuah notebook, VivoBook S200 memiliki layar yang mendukung resolusi HD. Demi menghadirkan pengalaman berkomputasi yang lebih interaktif dibandingkan dengan notebook biasa, layar pada VivoBook S200 juga mendukung sentuhan (touchscreen). Tak hanya itu, layar sentuhnya juga mendukung hingga 10 jari, serta mampu beraksi dengan berbagai metode sentuhan (multi gesture).

Sebagai perangkat komputasi berlayar sentuh, VivoBook S200 jauh lebih lengkap dibandingkan dengan tablet karena ia dilengkapi dengan hardware, sistem operasi dan software yang bisa digunakan seperti layaknya kita bekerja pada komputer desktop ataupun notebook.

Bukan Sekadar Layar Sentuh
Dari sisi layar, VivoBook S200 yang hadir dalam 3 pilihan warna yakni Luxury Silver, Hot Pink, dan Steel Grey ini memiliki layar sentuh 11,6 inci dengan resolusi 1366x768. Hebatnya, layar sentuh tersebut juga bukan layar sentuh biasa. Ia punya 3 fitur unggulan.

Fitur pertama, yakni Quick Response, memiliki latency (waktu jeda) hanya sebesar 30 milidetik. Padahal, persyaratan yang ditetapkan oleh Microsoft sendiri hanya sebesar 50 milidetik. Waktu jeda yang lebih kecil ini tentunya membuat respons layar pada VivoBook S200 menjadi lebih cepat ketika disentuh oleh penggunanya.

Fitur kedua, adalah High Sensitivity. Sensitivitas layar sentuh VivoBook S200 dihasilkan oleh actuator yang memiliki ukuran sangat kecil, yakni 5 milimeter, sementara standar yang ditetapkan oleh Microsoft adalah 9 milimeter. Actuator size yang lebih kecil memungkinkan akurasi dan sensitivitas yang lebih tinggi saat jari pengguna menyentuh layar.

Ketiga, layar pada VivoBook S200 juga mendukung noise reduction. Artinya, tampilan yang dihasilkan di layar juga jauh lebih bersih dan jernih. Nah, kalau sudah seperti ini, layar sentuh pada notebook Asus VivoBook S200 tentu sudah tidak seperti layar notebook, melainkan sudah bagaikan sebuah tablet.

Sistem Operasi Windows 8
Sebagai perangkat yang didesain untuk meningkatkan pengalaman pengguna, khususnya saat berinteraksi dengan komputer, ASUS bekerjasama dengan Microsoft menghadirkan sistem operasi Windows 8 pada VivoBook S200. Dibandingkan dengan versi terdahulu, sistem operasi terbaru ini menghadirkan fitur dan fungsionalitas yang lebih jika kita menggunakannya dengan sentuhan jari.

Pada Windows 8, banyak hal yang bisa dilakukan pengguna dengan cara menyentuh, menggeser jari, mencubit layar, atau melakukan gerakan berputar. Microsoft juga telah mendesain ulang sistem operasi ini sehingga menjadi lebih memudahkan pengguna untuk melakukan berbagai aktivitas, baik saat bekerja, ataupun sedang menjalankan aplikasi hiburan.

Pengguna VivoBook S200 juga akan dapat melakukan upgrade secara cuma-cuma saat Microsoft menghadirkan Windows 8.1 pada Oktober mendatang. Tidak perlu membeli, cukup download saja dari Windows Store.
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment

0 komentar:

Post a Comment